Podcast Lifehacking + Healthy Lifestyle berbahasa Indonesia. Dibawakan oleh Kurniawan Satria Denta. Pertanyaan atau umpan balik bisa email ke [email protected] .Terima Kasih dan Selamat Mendengarkan.
Hosted on Acast. See acast.com/privacy (https://acast.com/privacy) for more information.
Ilusi Defisit Kalori
"Kan gue udah ngurangin makan tapi kok ga kurus-kurus ya?" Eits! Tidak semudah itu, Ferguso. Praktiknya, tubuh berusaha menjaga untuk tetap lempeng untuk balancing keluar masuknya kalori. Yuk, dengerin episode ini biar kamu ga terlena dengan ilusi defisit kaloriIngin pembahasan yang lebih dalam atau ingin bertanya seputar kesehatan untuk podcast ini? Follow podcast ini dan media sosial saya lainnya di twitter atau instagram (@sdenta)See you there! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/22/2023 • 24 minutes, 22 seconds
Khasiat Latihan Angkat Beban
"Jompo banget gue, padahal masih 22"Sering banget denger Gen Z mengeluhkan sering terkena low backpain. Ini saatnya kamu memulai 2023 dengan jenis olahraga yang harusnya sering dilakukan. Latihan angkat beban sangat disarankan, terutama untuk diusia di atas 30 tahun. Tapi takut dengan stigma-stigma angkat beban? Takut kalau ototnya besar? Yuk, dengarkan penjelasan di episode ini mengenai pentingnya olahrga dan untuk mengatasi "ke-jompo-an" yang sering kamu alami karena terlalu lama duduk di depan laptop. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/31/2022 • 21 minutes, 46 seconds
Tentang Fruktosa
Suka ya sama yang manis-manis? Yuk kenalan dengan senyawa Fruktosa! Fruktosa senyawa yang sering banget kita temui sehari-hari, baik di gula pasir maupun minuman berperisa. Tapi kamu tau gak Fruktosa juga punya efek samping yang gak semanis rasanya, lho. Dengerin episode kali ini buat tau lebih lanjut tentang Fruktosa dan jangan lupa buat follow social media saya di @sdenta, sampai jumpa! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/3/2022 • 26 minutes, 19 seconds
Alasan Gak Puasa
Puasa mengakibatkan boosting energi? Bukannya kalau puasa jadi lemas? Jadi, mana yang benar? Yuk, simak selengkapnya di episode ini dan jangan lupa untuk follow akun twitter saya (@sdenta). Semoga bermanfaat! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/19/2022 • 30 minutes, 26 seconds
Gangguan Ginjal Akut Misterius
Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/30/2022 • 23 minutes, 44 seconds
Efek Gas Air Mata
Akhir-akhir ini kamu sering ngerasa gampang capek dan gak semangat menjalani hidup? Mungkin pembahasan di episode kali ini adalah topik yang lagi kamu butuhkan! Simak episode kali ini dan jangan lupa untuk follow akun twitter saya (@sdenta). Semoga bermanfaat Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/22/2022 • 22 minutes, 59 seconds
Tips Biar Gak Gampang Capek
Akhir-akhir ini kamu sering ngerasa gampang capek dan gak semangat menjalani hidup? Mungkin pembahasan di episode kali ini adalah topik yang lagi kamu butuhkan! Simak episode kali ini dan jangan lupa untuk follow akun twitter saya (@sdenta). Semoga bermanfaat Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/1/2022 • 24 minutes, 46 seconds
Tertipu Manisnya Gula
Dibalik manisnya gula tambahan, ternyata menyimpan banyak sekali potensi masalah kesehatan buat kita semua. Banyak yang sudah tau bahaya gula berlebih, tapi kenapa masih banyak juga yang masih belum bisa mengurangi konsumsi gula? Mekanisme gula menipu otak kita dan bagaimana cara menghindarinya bisa disimak di episode ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
9/24/2022 • 29 minutes, 42 seconds
Cek Diabetes dengan HbA1C
Penderita diabetes trennya saat ini mulai muncul di usia-usia yang relatif muda. Padahal diabetes adalah penyakit kronis, yang berarti penderitanya harus berhadapan dengan kondisi ini dalam waktu yang cukup lama. Komplikasinya pun sangat banyak dan cukup berat. Di episode kali ini saya akan membahas pemeriksaan lab apa saja yang kira-kira dibutuhkan untuk mengetahui seseorang menderita diabetes, dan apakah cukup hanya dengan pemeriksaan HbA1C? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
9/10/2022 • 18 minutes, 59 seconds
Vaksin Aja Gak Cukup (Part 2)
Ancaman-ancaman terhadap virus memang akan selalu ada, itulah mengapa kita harus terus menjaga kesehatan masing-masing. Lanjutan dari episode sebelumnya, kali ini saya masih membahas mengapa walaupun sudah vaksin covid tapi kemungkinan terkena covid masih ada. Jangan lupa untuk ikuti saya di twitter (@sdenta) untuk tanya-tanya seputar kesehatan secara lebih dalam! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
9/3/2022 • 29 minutes, 41 seconds
Vaksin Aja Gak Cukup (Part 1)
Banyak yang sudah vaksin covid tapi masih kena covid, saatnya saya jelaskan bahwa divaksin saja belum cukup agar kita terhindar dari penyakit infeksi, berikut tips bagian pertama cara meningkatkan respon pertahanan tubuh agar lebih optimal, lewat olahraga.Yuk ikutin dan tanya-tanya seputar kesehata di twitter dan instagram, @ksdenta ! Sampai bertemu:) Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/27/2022 • 28 minutes, 2 seconds
Syarat Bonceng Motor Anak
Membonceng anak naik motor merupakan hal yang lazim dilakukan di Indonesia, karena pengguna motor memang lebih banyak dibanding pengguna mobil di Indonesia. Baru-baru ini ramai dibahas mengenai hilangnya nyawa bayi ketika dalam perjalanan bersama orang tuanya di atas sepeda motor. Lalu bagaimana jika kita ingin bepergian, ketika anak masih pada usia yang rentan, yaitu kelompok usia bayi? Apa saja sih hal-hal yang harus kita perhatikan ketika membawa bayi bepergian?Jangan lewatkan jawabannya di episode kali ini, ikuti juga Dosis Katalis di media sosial saya @ksdenta. Sampai jumpa! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/13/2022 • 30 minutes, 45 seconds
Tentang Protein
Sebenernya berapa banyak kebutuhan tubuh kita atas protein, dan sebanyak apa konsumsi protein kita sehari-hari? Apakah kalo nge-gym atau bulking lalu otomatis tubuh butuh protein jadi jauh lebih besar?Ikutin juga seputar kesehatan lewat media sosial saya di Twitter @sdenta, kamu bisa juga request bahas kesehatan di sana. See you there! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/6/2022 • 31 minutes, 44 seconds
FAQ Monkey Pox atau Cacar Monyet
Selain untuk terus waspada dan menjaga kebersihan, apa tindakan lain yang harus kita lakukan setelah WHO mendeklarasikan Monkey Pox (Cacar Monyet) sebagai darurat kesehatan global? Mari kita kupas tuntas FAQ tentang Cacar Monyet di episode kali ini! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
7/30/2022 • 34 minutes, 16 seconds
Cara Terbaik Konsumsi Buah
Kolesterol kamu naik setelah banyak makan saat Idul Adha? Gak perlu khawatir.Kali ini saya sharing tentang tips sehat untuk menetralisir kolesterol di tubuhmu, salah satunya adalah dengan mengkonsumsi buah secara baik. Yuk simak pembahasan saya kali ini! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
7/16/2022 • 23 minutes, 46 seconds
Intermittent Fasting bikin Gagal Langsing?
Banyak yang sudah mencoba gaya hidup sehat dengan Intermittent Fasting. Ada yang sukses menurunkan berat badan, banyak juga yang gagal. Di episode ini saya bahas praktik yang kurang pas dari intermittent fasting yang membuat seseorang sulit mendapatkan benefit yang optimal. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
7/9/2022 • 22 minutes, 29 seconds
Gagal Diet
Bagaimana caranya untuk mendapatkan berat badan yang ideal? Sudah berolahraga secara rutin, tapi kok berat malah naik? Mari kita bahas lebih dalam melalui episode ini! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
7/2/2022 • 31 minutes, 4 seconds
Hati-Hati Darah Tinggi
Kebanyakan kerja dan berada di lingkungan bertekanan tinggi bisa menjadi faktor risiko terjadi hipertensi. Yang membahayakan adalah banyak orang yang tidak menyadari tekanan darahnya tinggi karena hipertensi sering kali tidak menunjukkan gejala, sehingga pada akhirnya timbul gejala hanya ketika sudah terjadi komplikasi, misalnya stroke. Yuk pahami cara pencegahan hipertensi melalui episode kali ini! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/18/2022 • 21 minutes, 32 seconds
Tentang Stroke
Stroke merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Namun, sebenarnya apa sih yang terjadi pada badan ketika terserang stroke? Dan apa penyebabnya? Lalu benarkah di usia muda, kita juga berpeluang tinggi terkena stroke? Yuk kenali stroke lebih dalam di episode kali ini! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/11/2022 • 20 minutes, 4 seconds
Lakukan Hal Berikut Biar Gak Gampang Capek
Situasi saat ini sudah mulai kembali back to normal (sebelum pandemi), kapasitas kantor maupun mall sudah 100% dan masyarakat kembali menggunakan transportasi umum. Tapi, kok rasanya sekarang tubuh lebih mudah lelah melakukan kegiatan yang dulunya merupakan rutinitas kita sebelum pandemi? Apa karena tubuh sudah terbiasa dengan tidak melakukan banyak kegiatan selama hampir 2 tahun? Simak episode kali ini untuk tau jawabannya! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/4/2022 • 26 minutes, 8 seconds
Penyakit Apa Itu Cacar Monyet?
Selain Hepatitis misterius, penyakit Cacar Monyet (Monkeypox) juga marak dibicarakan akhir-akhir ini. Walaupun begitu sebenarnya Cacar Monyet sudah ada sejak tahun 1950-an. Bagaimana cara penyebaran virus ini dan apa saja yang harus dilakukan untuk meghindarinya? Lalu apa bedanya Cacar ini dengan Cacar Air? Yuk cari tau di episode kali ini! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/28/2022 • 21 minutes, 29 seconds
Super-Antigen di Balik Fenomena Hepatitis Misterius
Akhir-akhir ini masyarakat sedang khawatir akan adanya hepatitis misterius yang muncul secara tiba-tiba. Apa sih sebenarnya Hepatitis misterius itu? Gimana cara mencegahnya? Daripada penasaran, langsung aja simak episode kali ini Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/21/2022 • 29 minutes, 18 seconds
Apakah Benar Organ Tubuh Kita Punya Jam Piket?
Ada yang sempet viral di Twitter beberapa waktu lalu tentang "Jam Piket Organ Tubuh". Padahal gambar itu cukup misleading lho! Jadi sebenarnya organ-organ di tubuh kita punya jam kerjanya masing-masing gak sih?. Mau Tau seperti apa detailnya? Dengerin di episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/14/2022 • 35 minutes, 57 seconds
Tips Tetap Sehat Saat Liburan Lebaran
Liburan lebaran sudah di depan mata! Biar lebaran makin nyaman, kali ini saya akan berbagi beberapa tips penting untuk menjaga kesehatan selama libur lebaran. Dengan tubuh yang sehat, semoga teman-teman bisa lebih menikmati liburan lebaran tahun ini. Penasaran tipsnya apa aja? Langsung dengerin episode kali ini ya! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
4/30/2022 • 24 minutes, 33 seconds
Alasan Kenapa Puasa Bisa Bikin Tajam Otak
Puasa memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia. Salah satunya adalah dapat mempertajam otak manusia. Kira-kira apa ya alasannya? Langsung dengerin episode kali ini ya! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
4/23/2022 • 33 minutes, 28 seconds
Ini yang Terjadi Pada Tubuh Saat Berpuasa
Untuk kebanyakan dari kita, puasa rutin sebenarnya tidak akan lalu membuat tubuh berada pada kondisi kekurangan nutrisi. Apa sebenarnya yang terjadi pada tubuh saat kita berpuasa? Dibahas singkat di episode ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
4/16/2022 • 34 minutes, 24 seconds
Gimana Cara Puasa Ramadan Kalo Punya Sakit atau Kondisi Khusus?
Saatnya menjawab pertanyaan terbanyak para penyimak Dosis Katalis. Kalau punya asam lambung, gimana puasanya? Diabetes? Kalau hamil atau menyusui, tips puasanya bagaimana? Dan kalau-kalau yang lain. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
4/9/2022 • 33 minutes, 26 seconds
Tentang Kortisol
Kortisol adalah hormon yang diperlukan manusia saat dalam keadaan penuh tekanan. Tapi apa yang terjadi ketika kita selalu dalam tekanan dan kortisol kita konstan dalam keadaan tinggi? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
3/19/2022 • 26 minutes, 28 seconds
Yang Terjadi Pada Tubuh Saat Kita Terlalu Banyak Mengkonsumsi Gula
Gula ditemukan pada banyak sumber makanan, kita sebut juga gula alami. Di jaman modern, kita banyak menambahkan gula pada makanan sehari-hati termasuk makanan ultra processed sebagai penambah rasa atau biar makanan makin awet. Gula tambahan ini ketika dikomsumsi berlebih, akan menimbulkan banyak masalah baru di tubuh. Selanjutnya di podcast episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
3/17/2022 • 25 minutes, 13 seconds
Ini yang Terjadi Pada Otak Kita Kalo Kebanyakan Junk Food
Masih banyak yang berpikir jika makan mi instan atau junk food lainnya jika ditambahi topping sehat sayur dan kawan-kawan, lalu akan menjadi lebih sehat. Padahal nyatanya tidak begitu, makanan diproses dalam tubuh bukan secara matematis dimana sesuatu yang negatif jika ditambahkan komponen positif lalu berkurang negatifnya. Karena pada dasarnya makanan tidak sekadar membawa nutrisi dan kalori, tetapi juga informasi. Informasi yang diolah otak dari input sensori di saluran cerna, informasi yang akan menentukan reaksi tubuh selanjutnya, informasi yang akan dijadikan dasar ekspresi genetik tubuh kita, akankah akan berujung sehat, atau tidak sehat. Kita bahas komplit di episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
3/12/2022 • 27 minutes, 38 seconds
Kolesterol Tidak Selamanya Jahat
Masih banyak yang suka overthinking dengan makanan yang dianggap mengandung banyak kolesterol. Padahal pada tubuh kita, kolesterol hanya 20% kolesterol yang bersumber dari makanan, sisanya diproduksi sendiri oleh hati dan saluran cerna. Tubuh sampai harus swasembada kolesterol karena kolesterol ini vital sekali buat tubuh, tanpa kolesterol, sel-sel tubuh kita niscaya akan ambyar, otak gak bisa mikir, dan tulang pun bisa auto remuk. Di episode ini kita diskusi lebih lanjut ya tentang seluk beluk kolesterol. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
3/11/2022 • 34 minutes, 55 seconds
Makan Sayur Bisa Bikin Sakit (?)
Pada kondisi tertentu, makan terlalu banyak sayur memang justru akan membuat seseorang bisa mengalami keluhan pencernaan. Mulai dari sakit perut, kembung, hingga konstipasi. Apa yang sebenarnya terjadi? Bukankah makan banyak sayur baik untuk kesehatan? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
2/25/2022 • 29 minutes, 46 seconds
Menua Itu Sebenarnya Pilihan
Mari kita bahas singkat soal isu anti-aging yang akhir-akhir ini jadi polemik di masyarakat. Apakah setiap orang harus punya strategi untuk mencegah penuaan? Sejak umur berapa? Dan apakah sakit karena tua itu benar-benar sebuah keniscayaan yang tidak bisa dihindari oleh kita semua? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
2/24/2022 • 27 minutes, 49 seconds
Lima Pilar Hidup Sehat
Banyak yang bertanya sebenernya apa kunci hidup sesehat dan seaktif mungkin. Episode kali ini saya sharing sedikit pilar hidup sehat yang saya jadikan pegangan setiap harinya biar punya kualitas hidup yang baik dan optimal. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
2/17/2022 • 29 minutes, 35 seconds
Self Care and Healing
Setiap manusia punya respon alami ketika berhadapan dengan stres. Respon yang perlu dilatih secara rutin agar dapat menjadi satu kebiasaan yang membantu kita agar lebih optimal dan kalem dalam menghadapi stressor di luar sana. Tapi jangan lupa, ketika tekanan mental kita membuat kita tidak optimal lagi menjalankan fungsi sehari-hari sebagai manusia, jangan ragu untuk meminta bantuan profesional. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
2/12/2022 • 27 minutes, 17 seconds
Biar Kuat Mental
Bersama Psikolog Klinis Mbak Anggiastri, saya akan membahas seputar kesehatan mental. Biar kita bisa paham sedikit tentang bagaimana cara menjaga kesehatan mental kita, dan kapan sebaiknya kita harus mencari pertolongan profesional? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
2/10/2022 • 36 minutes, 30 seconds
Manifesto Sehat
Memiliki gaya hidup sehat sebenernya bukan pilihan, bukan soal mau atau tidak mau. Karena ada hak orang lain atas tubuh sehat kita. Yang jelas, tidak ada kata terlambat untuk ikhtiar menjadi sehat. Semuanya dimulai dengan alasan, kenapa harus sehat? Selanjutnya di episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
2/5/2022 • 30 minutes, 24 seconds
Pelajaran dari usia 20an
Pandemi ini untuk sebagian dari kita memang membuat waktu terasa lebih hilang aja gitu entah kemana, rasanya baru kemaren kita semua menjalani 2019, tau-tau pandemi, segalanya berhenti, dan sekarang sudah 2022 saja. Ternyata berjalannya waktu itu bisa sangat relatif, dan terbuang percuma atau tidak sebuah waktu, bergantung bagaimana cara kita menghabiskannya. Kita bahas khusus di episode ini ya, apa saja yang bisa kita lakukan di usia muda, sebagai investasi terbaik kita saat menginjak usia yang lebih dewasa nantinya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
2/3/2022 • 37 minutes, 46 seconds
KIPI - Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi
Salah satu yang menjadikan keraguan orang-orang untuk divaksin adalah soal keamanannya. Wajar, karena vaksin diberikan pada orang dengan kondisi fit, sehingga jika terjadi sesuatu setelah vaksinasi, semua mata akan tertuju pada vaksin yang diberikan sebelumnya. Taukah kamu, jika semua kejadian sakit setelah vaksinasi itu disebut dengan istilah KIPI, tapi tidak semua KIPI berhubungan dengan vaksinasi? Nah lho, bingung? Yuk kita bahas di episode kali ini, soal keamanan dan KIPI vaksinasi. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/29/2022 • 31 minutes, 58 seconds
Omicron dan Masa Depan Covid19
Episode kali ini spesial karena menghadirkan bintang tamu super spesial, dr. Jaka Pradipta, Sp.P dokter spesialis paru yang sangat vokal tak kenal lelah tidak hanya merawat pasien, tapi juga melakukan edukasi masyarakat. Kita bahas khusus soal omicron dan kira-kira kapan pandemi ini akan selesai? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/27/2022 • 37 minutes, 29 seconds
Jangan Sampai Kena Influenza
Flu bukan penyakit ringan, dan masih banyak yang belum tau perbedaan antara common cold alias selesma atau batuk pilek dengan flu. Kita bahas perbedaannya di episode ini dan apakah flu sama juga dengan covid 19, serta tentu saja cara pencegahannya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/22/2022 • 28 minutes, 24 seconds
Demam Tifoid dan Hepatitis A
Siapa yang masih ngira kalo tipes itu akibat dari keseringan lembur atau kebanyakan pikiran? Nggak ya, tipes adalah penyakit infeksi yang ditularkan oleh kuman salmonella, terus apa hubungannya dengan hepatitis A? Ternyata keduanya memiliki beberapa kemiripan yang dibahas di episode kali ini plus cara pencegahannya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/20/2022 • 29 minutes, 37 seconds
Macam-macam vaksinasi dewasa
Vaksinasi gak cuman buat anak balita atau anak sekolah. Kita yang dewasa juga masih perlu divaksinasi. Untuk meminimalisir risiko beberapa penyakit infeksi. Selain vaksin covid, berikut beberapa vaksin yang bisa diberikan ke kita, biar makin siap untuk keluar rumah lagi. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/15/2022 • 32 minutes, 12 seconds
Siap untuk WFO?
Walaupun masih pandemi, tapi kantor-kantor, sekolah, kampus, sudah mulai bertahap melaksanakan aktivitas tatap muka. Sudah siap belum? Berikut tips yang bisa kita lakukan agar bisa lebih siap untuk work from office kembali. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/13/2022 • 35 minutes, 27 seconds
Dunia Mikrobiota
Ada lebih banyak sel bakteri di tubuh manusia daripada sel manusia itu sendiri. Ada lebih banyak bakteri di bumi ini daripada jumlah seluruh manusia dan hewan dijadikan satu. Disini saya menjawab, siapa sebenarnya lebih butuh siapa, bakteria butuh manusia, atau sebaliknya? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/8/2022 • 26 minutes, 40 seconds
Hindari Makanan Berikut
Modernisasi membawa konsekuensi tersendiri dari cara dan apa yang kita makan. Makanan-makanan olahan modern yang diharapkan menjadi solusi, ternyata banyak juga yang hanya membawa masalah lebih lanjut. Episode kali ini kita bahas sedikit soal sejarah umat manusia, apa yang kita makan, dan bagaimana caranya menghindari makanan-makanan olahan yang tidak sehat. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/6/2022 • 46 minutes, 5 seconds
Sepuluh Sifat yang Perlu Kita Latih
Selamat tahun baru! Sepuluh sifat berikut perlu kita pupuk dan latih agar kita bisa melewati hari-hari di tahun yang baru dengan lebih baik. Latih terus biar membantu otak kita fokus dan mental makin terjaga. Hwaiting! Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
1/1/2022 • 38 minutes, 40 seconds
Menjaga Suasana Hati
Emosi dan suasana hati sebenarnya tidak berjalan satu arah. Suasana hati memang dapat mempengaruhi kita, tapi kita juga bisa mengatur agar suasana hati kita bisa membantu kita mewarnai hari dengan hal-hal yang positif, produktif, dan membuat kita benar-benar menjadi tuan dari suasana hati kita sendiri. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/30/2021 • 36 minutes, 41 seconds
How to stay chill
Bagaimana caranya agar bisa tetap kalem dan tenang dalam menghadapi dunia yang serba tidak tentu ini? Ternyata kita bisa mengulik tubuh kita hingga level tertentu sehingga respon yang dominan menjadi respon kalem dan chill. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/25/2021 • 28 minutes, 15 seconds
Tips Agar Ultra Produktif
Tahun baru, harapan baru, target baru. Bagaimana caranya agar kita bisa produktif dan optimal dalam menggapai tujuan hidup kita? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/23/2021 • 43 minutes, 14 seconds
Pondasi Ketajaman Otak
Bagaimana biar otak tidak cepat rusak? Apakah pikun adalah konsekuensi dari bertambahnya usia? Yang jelas begini, otak kita perlu dirawat dan dijaga agar sel-sel di dalamnya terlindungi dari kerusakan, sambungan antar sel sarafnya kuat, dan sel baru dapat terbentuk dengan optimal. Semua berawal dari 7 pondasi ketajaman otak yang akan saya bahas khusus di episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/18/2021 • 40 minutes, 33 seconds
Miskonsepsi Tentang Otak
Walaupun sudah banyak penelitian yang dilakukan tentang otak, tapi masih banyak hal dari otak kita yang belum benar-benar diketahui dengan pasti. Ini belum lagi ditambah dengan banyaknya miskonsepsi atau mitos tentang otak yang beredar luas di luar sana. Kita bahas dulu 8 miskonsepsi yang sering muncul tentang otak dan bagaimana fakta sebenarnya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/16/2021 • 31 minutes, 10 seconds
Cerita tentang otak
Sebagai sebuah organ dengan komposisi material sangat sederhana, sebagian besar terbuat lemak, air dan protein, otak kita menyimpan banyak sekali cerita dan fakta mencengangkan. Tanpa otak yang dianugerahkan untuk kita, kita tidak mungkin jadi spesies juara di muka bumi ini. Apa saja fakta tentang otak dan bagaiamana cara otak bekerja? Kita bahas singkat di episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/11/2021 • 28 minutes, 27 seconds
Cara mengubah nasib
Nasib apa nih? Nasib yang tertulis oleh gen kita, pada DNA kita. Punya gen yang berhubungan dengan kanker? Bukan berarti vonis pasti akan terjadi kanker. Begitu pula dengan penyakit kronis lainnya yang ada kaitannya dengan genetik kita. Pilihan hidup kita, sedikit banyak akan mempengaruhi juga cara gen kita bekerja, selengkapnya di episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/9/2021 • 29 minutes, 20 seconds
Warisan Terbaik Untuk Anak Cucu Kita
Apa yang kita pikirkan untuk diturunkan ke anak cucu? Apakah harta, tahta, aset, atau materi lainnya? Ternyata ada juga yang bisa kita wariskan ke anak cucu tapi jarang kita pikirkan sebelumnya, yaitu mewariskan gaya hidup sehat. Ternyata benefit dari gaya hidup sehat itu, literally, bisa diturunkan ke anak cucu kita? Kok bisa? Kita bahas di episode ini yah. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/4/2021 • 30 minutes, 55 seconds
Tips Usus Sehat
Usus kalo sampai sakit, kualitas hidup kita langsung menurun tajam. Jaga pencernaan kita jangan sampai sakit dengan lima tips menjaga usus sehat yang sungguh mudah untuk diikut berikut. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/2/2021 • 32 minutes
Jangan asal diet dan olahraga
Ada ilmu khususnya bagaimana diet dan olahraga itu seharusnya dilakukan, karena tubuh kita bukan sebuah mesin statis yang mudah dipahami cara kerjanya. Untuk yang kelebihan berat badan atau obesitas, ada trik khusus agar tubuh bisa mengaktifkan hormon-hormon tertentu yang membuat metabolisme kita bisa efektif untuk membakar lemak dan kesehatan tubuh kita bisa jauh lebih terjaga, kita bahas khusus di episode kali ini ya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/27/2021 • 31 minutes, 46 seconds
Probiotik
Pada usus manusia terdapat trilyunan bakteri baik yang terdiri dari ratusan spesies, tugasnya? Berkolaborasi dengan tubuh agar tubuh kita terjaga kesehatannya. Ada banyak kontribusi mereka terhadap kesehatan kita, mulai dari soal pencernaan sampai ke mencegah otak kita makin pikun. Simak episode kali ini biar semakin tau apa fungsi mikrobiota, dan haruskah kita minum tambahan suplemen probiotik setiap hari? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/25/2021 • 33 minutes, 49 seconds
Jahatnya Sel Lemak
Banyak orang masih mengira bahwa lemak yang menumpuk dalam perut kita hanyalah sebatas tumpukan lemak yang tidak punya efek apa-apa terhadap tubuh ini. Padahal lemak yang menumpuk itu bukanlah sekadar tumpukan tetelan yang statis, melainkan bom waktu yang bisa berefek buruk bagi kesehatan kita, mulai dari penyakit metabolik, penyakit jantung, pembuluh darah hingga kanker bisa ada andil dari lemak perut yang menumpuk, nah lho. Yuk kita bahas lebih lanjut kok bisa sel lemak sejahat itu, dan bagaimana cara menurunkan berat badan yang paling optimal. Jangan lupa dan jangan ragu konsultasi ke dokter ya kalo ternyata kamu punya masalah berat badan lebih lanjut. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/20/2021 • 38 minutes, 41 seconds
Termoregulasi
Mari kita bahas cara otak mengatur suhu internal tubuh kita, gak boleh terlalu dingin, dan tidak juga jangan sampai terlalu panas. Suhu tubuh kita harus berada di rentang optimal agar fungsi tubuh juga bisa berjalan dengan baik. Plus dibahas sedikit soal demam dan tips lifehacking sebaiknya mandi pake air dingin atau air hangat ya. Oh dan jangan pernah percaya mandi malam hari bisa bikin reumatik. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/18/2021 • 36 minutes, 42 seconds
Bantuan Hidup Dasar
Jika menemui kecelakaan di jalan, hampir semua dari kita pasti ingin memberikan pertolongan. Sayangnya tidak banyak dari kita (terutama jika bukan tenaga medis), memiliki kemampuan untuk memberikan pertolongan pertama yang benar pada korban kecelakaan. Kali ini kita bahas sedikit prinsip-prinsip dasarnya ya dari bantuan hidup dasar, buat modal temen-temen latihan lebih lanjut nantinya, atau dipraktekkan saat menemui kecelakaan di jalan. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/13/2021 • 24 minutes, 59 seconds
Aman Berkendara
Penyebab kematian tertinggi pada populasi usia muda adalah karena kecelakaan. Kita pasti tidak ingin kejadian tragis kecelakaan di jalan raya terjadi pada kita atau orang-orang yang kita sayangi. Berikut tips aman berkendara agar kita selamat sampai tujuan dan meminimalisir risiko kecelakaan sekecil mungkin Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/11/2021 • 32 minutes, 24 seconds
Jangan Kebanyakan Garam
Kali ini kita bahas keunikan dari garam, perannya dalam tubuh, bahayanya, serta apa saja makanan yang perlu dibatasi, agar kita tidak kelebihan mengkonsumsi garam. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/6/2021 • 28 minutes, 55 seconds
Tips Ginjal Sehat
Tugas ginjal memang berat, total ratusan liter darah harus difilter di ginjal setiap harinya.. Tapi kalo kamu masih berpikir biar ginjal sehat itu kita harus minum air putih sesering dan sebanyak mungkin, pikir ulang ya. Karena menjaga ginjal agar sehat justru tidak cukup hanya dengan kebiasaan minum air putih. Tips bagaimana menjaga ginjal agar selalu sehat saya bahas khusus di episode ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
11/4/2021 • 35 minutes, 23 seconds
Sebanyak apa kita harus minum?
Banyak orang melupakan fakta bahwa sebenarnya kita tidak perlu minum air putih terlalu banyak dan terlalu sering, selain karena air putih pada dasarnya hanya akan numpang lewat dan bikin kita makin beser, air putih juga tidak seefektif itu untuk proses rehidrasi tubuh, nah lho? lalu kita harus minum apa agar tubuh kita tidak dehidrasi, dan kekurangan cairan? Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/30/2021 • 34 minutes, 22 seconds
Kenapa harus bangun pagi?
Ada tipe orang yang aktif di pagi hari, ada yang memang lebih aktif di malam hari. Tapi, apa sebenernya alasan kita sebaiknya bangun di pagi hari? Selain tentunya biar rejekinya tidak keduluan dipatok ayam. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/28/2021 • 29 minutes, 4 seconds
Cara kalibrasi waktu tidur
Begitu esesnsialnya tidur bagi tubuh kita, kita menghabiskan sepertiga usia kita untuk tidur. Kualitas tidur yang tidak baik akan meningkatkan risiko penyakit-penyakit kronis, metabolisme, kardiovaskuler, dll. Jika kamu punya kesulitan untuk memiliki kualitas tidur yang baik, berikut salah satu usaha yang bisa dilakukan untuk mengkalibrasi cara dan waktu tidurmu. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/23/2021 • 23 minutes, 32 seconds
Vitamin A,D,E,K
Vitamin A,D,E,KVitamin pada dasarnya terbagi dua jenis, yang larut dalam air seperti vitamin C dan B kompleks, lalu yang larut dalam lemak, yaitu vitamin A,D,E,K. Kali ini kita bicara soal vitamin yang larut dalam lemak. Manfaatnya apa saja, bisa didapatkan dari mana saja, serta perbedaannya dengan vitamin yang larut dalam air. Plus, kapan sebaiknya kita berjemur untuk mendapatkan asupan vitamin D yang paling optimal. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/22/2021 • 38 minutes, 54 seconds
Vitamin B complex
Apa saja benefit dari vitamin B complex? Banyak! Selain sebagai katalis energi dalam sel, vitamin B juga berperan dalam melindungi jantung, memperkuat sistem imun, merawat keseharan kulit dan rambut, sebagai anti stress, dsb. Selengkapnya tentang B Complex bisa didengarkan di episode kali ini. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/16/2021 • 41 minutes, 8 seconds
Vitamin B
Rangkaian vitamin B memang hanya dibutuhkan dalam jumlah relatif sedikit oleh tubuh, tapi kehadirannya esensial untuk menjadi katalis energi setiap sel dalam tubuh agar dapat menghasilkan tenaga biar kita dapat bekerja, berkarya, dan menjalani hari dengan optimal... Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/14/2021 • 32 minutes, 8 seconds
Vitamin C
Setiap harinya kambing bisa memproduksi 200 mg/kg vitamin C. Makanya kambing gak butuh minum suplemen hehe. Sebenernya berapakah kebutuhan harian vitamin C kita? Apakah perlu minum vitamin C dosis tinggi? Jika kebanyakan minum vitamin C, apa yang akan terjadi pada tubuh kita? Dan lain-lain selanjutnya tentang vitamin C bisa disimak di episode ini Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/24/2021 • 30 minutes, 47 seconds
Fakta Tubuh Saat Berpuasa
Yang terjadi pada tubuh saat kita berpuasa. Apakah betul puasa bikin hipoglikemia? Puasa bikin pusing? Puasa bikin kekurangan gizi? Puasa bikin badan lemes? Dengerin biar kamu makin yakin untuk rutin berpuasa. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/21/2021 • 36 minutes, 49 seconds
Rahasia Anti Aging Murah 0 Rupiah
This episode will be a bit technical, semoga jadinya tidak membosankan. Episode ini akan mencoba menjelaskan mekanisme FOXO3 dalam mencegah penuaan dini dan bagaimana cara aktivasinya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/19/2021 • 28 minutes, 42 seconds
Respect Our Body
Tentang harmonisasi dan simfoni hormon-hormon yang mengatur metabolisme energi dalam tubuh dan apa yang terjadi jika kita mengabaikannya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/14/2021 • 29 minutes, 56 seconds
Puasa Intermiten
Intermittent Fasting. Membahas apa dan mengapa kita sebaiknya rutin puasa, tips puasa, dan bagaimana cara agar tubuh kita bisa fat adapted alias makin rajin menggunakan lemak sebagai sumber energi. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
8/11/2021 • 45 minutes, 7 seconds
Vaksin Covid 19
Sekilas tentang Fear of Missing Out, dan sedikit banyak tentang ringkasan perjalanan vaksin covid 19. Termasuk pembahasan singkat tentang apa itu vaksin, pertimbangan memilih vaksin, sampai ke sudah sejauh mana vaksin covid 19 perkembangannya. Dibahas juga singkat mengenai vaksin covid 19 yang masuk trending topic seperti vaksin dari moderna, pfizer, astrazenecca dan sinovac. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/8/2020 • 42 minutes, 42 seconds
Menuju Seimbang
Sedikit tentang beberapa yang bisa dilakukan biar tetep semangat, dan banyak tentang tiga nutrisi yang kita konsumsi untuk mengoptimalkan pertahanan tubuh menghadapi Covid19, disertai ringkasan bukti ilmiah yang mendukung. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/5/2020 • 37 minutes, 21 seconds
Jangan Sampai Kendor
Alasan dibalik kebiasaan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak untuk mencegah agar tidak terkena covid 19 dan agar tidak menularkannya juga. Penjelasan tentang bukti ilmiah serta tips singkat 3M yang benar juga dibahas dengan ringkas. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
12/4/2020 • 34 minutes, 56 seconds
Protect Your Dharma
When you protect your dharma, your dharma will protect you back. On how following your passion is obsolete, and how to focus on our dharma. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/14/2020 • 9 minutes, 40 seconds
A Lovely Storm
Not all storm come to destroy your life, some might just come to clear the path in front of you. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
10/5/2020 • 7 minutes, 52 seconds
Mimpi dan Cerita
Tentang bermimpi dan bercerita, dua kekuatan manusia sampai bisa jadi spesies unggul yang menguasai dunia. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/5/2020 • 9 minutes, 49 seconds
Imersi Sinematik
Kangen nonton. Melihat dunia yang sama, dengan persepsi dan cerita yang berbeda. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/4/2020 • 7 minutes, 12 seconds
How About Time
Waktu yang ada sekarang, detik dan momen yang kita miliki sekarang, tidak akan pernah kembali lagi. Bagaimana konsep waktu yang linier dan hubungannya dengan cara kita melewati tidak hanya waktu, tapi juga ruang, beserta semua esensi di dalamnya. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/3/2020 • 11 minutes
Tentang Opini
My take on opinion. Tidak semua harus satu suara mendukung agenda kita, opini kita tentu bisa benar, bisa juga salah. oh dan opini itu privasi juga, terserah seseorang untuk mau menunjukkannya atau tidak. Cheers. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/2/2020 • 19 minutes, 1 second
Lindungi Privasi Kita
Layanan yang aku pakai yang menurut ulasan lebih aman dalam menjaga privasi kita.Pesan Singkat- iMessage- Signal- TelegramEmail- Fastmail- Protonmail- Posteo (I personally use posteo)VPN- NordVPN- ExpressVPNOperating System- Catalina- QubesOS- iOS Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
6/1/2020 • 22 minutes, 35 seconds
Mulai Aja Dulu
Mulai Aja Dulu. Don't let perfection be the enemy of doing something good. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/29/2020 • 5 minutes, 44 seconds
Selamat Tinggal Facebook
Mengapa facebook sudah gak relevan lagi, dan mengapa kamu juga mungkin perlu meninggalkan facebook. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/28/2020 • 8 minutes, 39 seconds
14 Tahun yang lalu
Episode yang singkat untuk mengenangkan mereka yang mendahului kita saat gempa jogja. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/27/2020 • 1 minute, 46 seconds
Cara Kurus (Bagian 3)
Di bagian ketiga ini aku akan ngomongin aktivitas fisik, bagaimana seharusnya, dan ternyata tidak sama dengan melakukan olahraga rutin. Ini semua penting karena bersama dengan cara makan yang baik, aktivitas fisik sangat fundamental berkontribusi dalam keseimbangan energi dan pengendalian berat badan ideal kita. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/27/2020 • 12 minutes, 27 seconds
Cara Kurus (Bagian 2)
Tips kurus bagian 2. Membahas secara singkat kenapa dan bagaimana teknik puasa intermiten dilakukan agar membantu mencapai berat badan yang ideal. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/26/2020 • 14 minutes, 41 seconds
Cara Kurus (Bagian 1)
Bagaimana tips memiliki berat badan ideal yang awet dan tubuh yang sehat. Episode ini membahas tips pertama yaitu cara makan yang baik. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/25/2020 • 13 minutes, 27 seconds
No Excuse
No excuse. Yes, this is for you.. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/24/2020 • 4 minutes, 27 seconds
Hamper vs Parcel
Perbedaan esensial dari hamper dan parsel. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/22/2020 • 4 minutes, 12 seconds
Kenapa Pediatrik
adi sampai sekarang setelah bertahun-tahun sekolah mengambil spesialisasi dokter anak, masih aja ada yang namanya kenapa mengambil pediatrik. Sebenernya valid sih memang pertanyaannya, karena buat orang yang kenal aku sejak jaman kuliah dulu, tau kalo pas kuliah aku gak begitu tertarik lanjut pendidikan dokter spesialis, karena saking bingungnya mau ngambil spesialis apa begitu banyak pilihannya. waktu dulu dalam pikiranku, daripada bingung mau ngambil spesialis apa, mending setelah lulus dokter nanti bakal lanjut S2 ambil PhD lalu kembali ke kampus untuk mengajar. Jadi gini yang namanya sekolah kedokteran itu terbagi dua, dari 5 tahun kuliahku dulu, 3,5 tahun dihabiskan untuk kuliah layaknya mahasiswa fakultas lain. dan kira-kira 1,5 tahun kita praktek langsung menghadapi pasien di rumah sakit, sering dikenal luas sebagai yang namanya koas. Dalam waktu 1,5 tahun itu, koas akan dirotasi di departemen spesifik dari cabang ilmu kedokteran, mulai dari departemen besar seperti bedah, obgyn, penyakit dalam, dan anak, sampai ke departemen yang lebih kecil seperti anestesi, forensik, dan lain sebagainya. Waktu rotasi itu selain digunakan para koas untuk belajar langsung menghadapi pasien yang mengalami masalah kesehatan sesuai dengan departemen terkait, dipakai juga oleh koas untuk mengira-ngira, menjajaki, kira-kira nanti setelah lulus dan bekerja, akan mengambil spesialis di bidang apa. Waktu itu sebagai koas aku blank gak punya ide pasti mau lanjut apa untuk spesialis nanti. Kejadiannya selalu begini, di departemen mana aku jalani stase koas, di departemen itu lah aku merasa masa depanku memanggil. Lewat stase obgyn, pengen jadi SpOG, lewat stase forensik, pengen jadi dokter di labfor POLRI, dst dst, kecuali saat melewati salah satu stase di waktu-waktu pamungkasku menjalani koas, yaitu stase ilmu kesehatan anak. Kenapa? karena stase anak itu, hm, how to put it delicately, traumatik. Di stase anak inilah aku harus menghadapi banyak hal yang sebisa mungkin dihindari oleh seorang dokter, anak-anak yang berhenti nafasnya, bayi-bayi yang setiap saat berubah kondisinya, harus diperhatikan dan diawasi ketat menit-per-menitnya, orang tua yang terus-terusan menangis dan panik minta ditenangkan. Pak, bu, bukan cuman bapak dan ibu, kami disini juga butuh ditenangkan, kami pun ikut panik dan menangis. Melelahkan sekali. Dalam sejarah 30 tahun-an aku hidup, baru sekali aku sakit sampai harus dirawat inap di rumah sakit semingguan lebih, dan itu adalah saat stase anak. Janjiku waktu itu satu, apapun spesialisku nanti, aku tidak akan mengambil spesialis anak. Dan layaknya janji manis mereka yang hobinya ninggalin kita pas lagi sayang-sayangnya, janji pun tinggalah janji, look at me now. Ada di tahun terakhir menjalani pendidikan dokter spesialis anak. Soon, jika Tuhan masih memberikan umur, Insya Allah, I will be dr. Kurniawan Satria Denta, Sp.A. That’s kinda surreal if I may say. Dan bukan aku saja, teman-teman terdekatku pun tidak kalah herannya. Why Denta? Kenapa Pediatrik? Alasan utamanya? Mungkin karena terbiasa. 5 tahun terakhir sebelum aku melanjutkan pendidikan, pekerjaanku berhubungan erat dengan dunia kesehatan anak, membuatku menjalin banyak relasi dengan dokter-dokter anak. Saat itu, pola pikir dan motivasi mereka tertular juga padaku. Menjadi dokter anak berarti berusaha sekeras mungkin, berkontribusi sebanyak mungkin untuk memastikan, bayi-bayi yang lahir dari rahim ibu pertiwi kita adalah generasi terbaik. Generasi yang baik berarti bangsa yang lebih baik. Dan buatku, itu adalah motivasi yang cukup untukku lanjut ambil pediatrik. Aku sudah terlalu banyak mengambil dari bumi ini, sudah terlalu banyak salah yang muncul dari ketidaksempurnaanku, kelalaianku, kecerobohanku. Mungkin ini saatnya membayar semua yang semesta berikan dengan tekad, untuk generasi yang lebih baik, lebih kuat, lebih sehat. Aku bagi cerita ini disini siapa tau kamu bersedia untuk mendoakanku juga, memberikan semangat. Dari jauh tidak apa-apa, sekelebatpun tak mengapa. Terima kasih sahabat. Salam Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/22/2020 • 6 minutes, 52 seconds
Cerita Prof Iwan
Kali ini masih ngomongin soal pandemi, pandemi juga punya kisahnya tersendiri, seperti kisah-kisah lainnya, semua akan mengikuti apa yang sudah digariskan, dan kisah-kisah tersebut tidak selalu sesuai dengan apa yang kita perkirakan. Apalagi kisah pandemi ini, setiap orang punya ceritanya masing-masing, ada yang blessing in disguise, ada pula yang harus menghadapi kenyataan yang sulit rasanya dicerna hingga hati terdalam. Kenyataan seperti itu salah satunya harus aku hadapi saat kehilangan Prof Iwan. Guru besar sekolah kedokteran tempat aku menimba ilmu dulu. Beliau buat kami-kami muridnya seperti master Shifu buat Po, Panda tukang makan yang akhirnya berakhir menjadi pahlawan. Sosok prof Iwan tidak begitu besar, tapi tegap, gagah, penuh percaya diri. Dengan kemeja putih rapi lengkap dengan dasi, derap langkahnya cepat seolah terbuangnya waktu adalah musuh terbesarnya. Walaupun langkahnya cepat, tapi jauh dari kata tergesa-gesa, semua langkah seperti sudah terhitung dengan matang dan tanpa cela. Walaupun langkahnya cepat, tapi beliau tidak segan untuk berhenti sejenak saat berpapasan dengan kami muridnya, menanyakan kabar, menyebut nama kami dengan benar, ya beliau hafal, membuat kami merasa istimewa. Mahasiswa urakan tapi diperhatikan oleh beliau yang guru besar. Semangatnya tinggi dalam mengajar, datang tepat waktu dan melafalkan kuliah panjang lebar dengan lancar, kami pun menyaksikan dengan berbinar-binar. Luar biasa, Benar-benar pintar. Tidak pernah sekalipun beliau menyulitkan mahasiswanya, suatu kali beliau pernah berkata, Jadi mahasiswa kedokteran sudah cukup sulit, ngapain juga haru semakin dipersulit. Ada masanya saat aku kuliah kedokteran dulu, semester-semester awal, rasanya sudah tidak mampu lagi lanjut kuliah, Medical school was soo not me. Kuliah gak semangat, tutorial rasanya hampa, lab berasa sia-sia, IPK pun akhirnya seperti gambaran sempurna dari lagu Alm Didi Kempot, Ambyar. Stuck, aku pun datang menghadap prof Iwan, waktu itu beliau adalah wakil dekan kemahasiwaan, curhat pun aku jadinya. Saran beliau sederhana, tetap lanjut lah nerusin sekolah kedokteran, sayang, ada banyak orang yang mau tempatmu sebagai mahasiswa, tapi tidak punya kesempatan, embrace your privilige, katanya dengan lembut penuh kehangatan. Cari aktivitas lain yang bisa mendukung atau paling gak mewarnai harimu sebagai mahasiwa kedokteran. Beliau cerita juga masa-masa sulitnya waktu masih jadi mahasiswa berpuluh tahun silam, toh walaupun sulit, beliau tetap bisa berujung menjadi guru besar. Inspiratif, pulang dari kantor dekanat aku pun bismillah teguh tetap lanjut sekolah kedokteran, dan menuruti arahan beliau,aku fokus juga ke kegiatan lain selain perkuliahan, kuputuskan menjadi aktitivis mahasiswa, bukan untuk menggulingkan rezim tentu saja niat utamanya. Akupun bergabung dengan CIMSA, organisasi mahasiswa kedokteran. Datang lah kembali aku ke prof Iwan membawa rencanaku aktif di CIMSA, beliau manggut-manggut, kemudian 100 % setuju. All out membimbing dan membantu. Diajari aku cara berorganisasi, diajari cara presentasi, diajari cari meraih mimpi. Seolah kurang, beliau juga membantu mendanai aktivitas-aktivitas aku yang seringnya menuntut diriku pergi ke luar Jogja, bahkan keluar negara. Ditanamkan dalam-dalam ke aku, berujung jadi dokter apapun nantinya, aku harus jadi dokter yang memberi nilai tambah ke umat manusia. Long story short, akupun selesai dan bisa lulus jadi dokter serta bekerja di bidang yang aku minati. Beberapa tahun yang lalu sekembalinya aku dari perantauan untuk lanjut sekolah pediatrik, saat berpapasan di koridor rumah sakit, beliau menghentikan langkah cepatnya membalas sapaan murid urakannya ini, begitu tau aku lanjut sekolah, beliau berkata singkat dengan ramah lengkap dengan senyum lebarnya, Welcome back, good choice.. Kata prof Iwan. Sampai ketemu kembali prof, di hari akhir nanti. Izinkan kami untuk melanjutkan derap cepat langkah prof, hari demi hari. Sampai saatnya datang untuk kami sementara doa kami dulu yang akan selalu menyertai. Insya Allah tempat terbaik untuk prof Iwan, guru besar kami. Amin. Salam Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/21/2020 • 5 minutes, 15 seconds
Normal yang Baru
Kalo Januari kemaren ada yang bilang bahwa mulai bulan maret ini satu dunia akan berhenti, lalu kebanyakan orang hanya akan bisa bersosialisasi lewat layar zoom, skype, facetime, whatsapp, semua kota pun dikunci, lalu banyak orang akan bekerja dari rumah dan kelabakan karena udah gak jelas lagi mana waktu bekerja mana waktu pribadi. Kita pasti bakal bilang, gak bener nih orang. Tapi itulah yang terjadi sekarang, life as we know it, udah gak relevan lagi. Aneh memang pandemi ini, its such a weird time to live. Jujur, walaupun waktu sekolah kedokteran dulu sudah pernah belajar tentang pandemi, tapi gak pernah sekalipun membayangkan bakal bisa hidup di zaman ketika seluruh dunia yang kita tahu bisa sampai berhenti karena virus ataupun bakteri. Sesekali outbreak pasti akan terjadi, kita tau, H1N1, ebola, SARS, MERS, dll, mengkhawatirkan, tapi mereka terbatas hanya di geografis tertentu saja. Kemungkinan besar karena gejala klinisnya yang jauh lebih parah, jadi belum sempat virus atau baktreri itu berpindah ke manusia lain, manusianya sudah mati duluan. Jadi kalo salah satu bagian dunia terkena outbreak itu, bagian dunia yang lain bisa ikut mensupport, nah kalo sekarang? Patogen kali ini cukup sneaky karena banyak yang tidak memiliki gejala apa-apa, jadi mereka masih bisa membawa virusnya kemana-mana dan menularkan ke banyak orang tanpa mereka ketahui, makanya, terjadilah pandemi global. Banyak dari kita frustasi sudah hidup saat pandemi ini, semesta seperti memaksa manusia untuk berhenti sejenak bukan hanya dari pekerjaan-pekerjaan kita, tapi juga kebiasaan, tata cara, perilaku kita sehari-hari. Sekarang yang lagi hits adalah the new normal, selain sudah jadi istilah yang trending topik di rapat2 zoom pemerintahan maupun swasta, gak cuman saat presentasi, new normal juga jadi salah satu searching query yang paling banyak dicari di google akhir2 ini. Kenapa banyak yang cari tau soal new normal? karena frustasi, gak bisa hidup terkungkung pandemi, harus dicari cara baru untuk survive dan hidup.. memang frustasi, tapi kalo misalnya mau dipikir2 lagi, ke-frustrasi-an itu adalah salah satu fitur kita para homo sapiens yang paling berguna di kancah evolusi. karena frustasi itu kita menjadi spesies yg ultra adaptif, selalu mencari jalan baru, selalu mencari jalan lain.. Homo sapiens, aka kita semua ini, jadi satu2ya spesies manusia yang masih bertahan di bumi. Pada suatu waktu, kira2 300,000 tahun yang lalu ada paling gak 9 spesies manusia hidup bersama-sama di planet bumi. Gak kebayang kan, jadi orang-orang jaman dulu bisa aja punya tetangga, atau temen kerja, temen kuliah, sama-sama manusia, tapi beda spesies. Kita yang jaman sekarang beda agama ama ras aja udah ribet,apalagi beda spesies. Spesies kita bukan yang paling kuat waktu itu, ada Neanderthals yang lebih besar, ada manusia flores yang kecil tapi lincah. Tapi kenapa kita satu-satunya sekarang yang masih bisa bertahan, ya itu tadi, karena ultra adaptif. Kalo gak bisa kerja di kantor, yawdah kerja dari rumah, kalo gak bisa belanja ke mall, yawdah online aja. Tapi new normal sebenarnya lebih dari sekedar cara kita bekerja dan bersosialisasi.. Jadikan new normal sebagai turning point, seperti saat manusia purba dulu menjadikan penemuan api sebagai new normal mereka, pandemi covid19 ini harusnya bisa jadi juga momen titik balik kita. We are fit as a species for a reason. Now that most of us got all the time in the world, coba deh duduk sebentar dan pikir2 lagi kira2 apa yg bisa dirubah atau apa yang bisa kita lakukan untuk membuat hidup kita lebih baik? apakah perlu mendefinisikan kembali identitas, mimpi, atau cita-cita kita? apa yg masih jadi beban dari hidup kita? yang mana yg harusnya jadi fokus kita? yang mana yang will never ever spark joy jadi harusnya kita singkirkan saja. Kebiasaan apa yang kira2 gak cocok untuk hidup lanjut bertahan setelah ini? bikin kebiasaan baru yang lebih baik.. So by the time this all ended, kita jadi jauh lebih fit sebagai spesies dan lebih siap untuk menghadapi apapun yang menghadang nanti, mulai dari pandemi atau zombie apocalypse sekalipun.. Salam Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/21/2020 • 4 minutes, 57 seconds
Hoax
Waktu itu aku masih SMA, kelas 2 kira-kira, setiap jam makan siang biasanya aku dan teman-temanku sudah berjejer berbaris rapi di tepi jalan di sisi sekolah bagian selatan. Antri untuk beli makanan. Ada warung kaki lima di situ, bu Ina nama yang punya, legendaris lah buat kami. Menu andalan kami, nasi porsinya setengah, sop sayur ekstra kuah, dan mendoannya dua. Itu terus yang kami pesan. 1500 kalo tidak salah habisnya sudah sama minuman, kalo sedang ada uang lebih, biasanya kami akan menambah sepotong ayam goreng yang selalu panas baru saja terangkat dari penggorengan. Di suatu waktu saat masih asik melahap makan siang, ada seseorang yang datang menghampiriku, tidak terlalu tua tapi tidak bisa dibilang muda juga, bapak-bapak, tidak berkata apa-apa, tatapannya pun kosong, dia datang hanya untuk memberikan secarik kertas ditaruhnya di samping piringku, lalu kemudian pergi langsung entah kemana aku tidak memperhatikan karena sibuk meniup nasi sopku yang awet mengepul. Sesudah makan, kuperhatikan kertas tersebut, masih disitu, agak sedikit berminyak terkena tetesan mendoanku kayaknya. Sambil memainkan tusuk gigi di sela-sela gigi, kubaca lalu kertas itu dalam hati. Isinya kurang lebih begini. “Ini adalah maklumat Imam Besar Masjidil Haram di Mekah (hm, sejak kapan masjidil haram ada di kota selain Mekah, tapi ya sudah, aku tetap lanjut membacanya) Kiamat sudah dekat, selamatkan diri kamu dan keluargamu dari siksa kubur dan neraka... Bla bla bla, yada yada yada, bagikan maklumat ini kepada 10 orang terdekatmu, barang siapa yang membagikannya, akan terhindar dari siksa neraka, dan barangsiapa hingga esok hari membiarkan pesan ini begitu saja, besok sore akan mendapatkan kecelakaan dan musibah marabahaya. Wow, aku pun terhenyak, tidak hanya nomor 3, atau 4 saja, tapi semua nomor di surat itu membuatku tercengang. Hampir tusuk gigiku pun ikut tertelan. Rasa takut dan merinding tiba-tiba datang, creepy. Siapa bapak-bapak tadi, kenapa kertas ini dikasihnya ke aku, kenapa harus disebar ke 10 orang, kenapa sop tadi lebih panas dari biasanya, apakah pertanda aku masuk neraka? dan kenapa-kenapa lainnya yang lalu terhenti karena bel masuk sudah berbunyi. Penanda waktu untuk kami bolos kelas kembali. Maklumat aneh itu pun lalu aku masukkan ke kantong dan sejenak terlupakan. Hari pun berganti, sudah lewat tiga hari kira-kira kalo gak salah, saat aku ingin merendam celana sekolahku, tiba-tiba kutemukan maklumat tadi kembali di balik saku, Astaghfirullah, aku lupa menyebarkan maklumat ini ke 10 orang terdekatku. Celaka lah aku, wait, tapi deadline-nya bukannya sudah lewat? 3 hari terakhir seingatku tidak ada tuh kecelakaan menimpaku atau orang terdekatku. Sedikit lega, tapi masih was-was, jangan-jangan suratnya typo, maksudnya minggu depan kali celakanya. Untuk meyakinkan diri, aku pergi buru-buru ke masjid di seberang rumahku. Membawa serta maklumat tersebut lengkap dengan celana sekolahku, kuketuk ruangan di bagian belakang masjid, mencari ustad lingkunganku. Dibukanya pintu, Alhamdulillah, beliau ada disitu. Parasnya sedikit bingung, kenapa tiba-tiba bocah ini terengah-engah di depan pintu membawa secarik kertas dan celana abu-abu. Kuceritakan lah kejadian dan maklumat itu tanpa ragu. Beliau terdiam sejenak, lalu tersenyum, dan menasehatiku, katanya kalo kiamat makin dekat itu benar adanya, tapi selain itu, sebagian besar dari isi maklumatnya dijamin palsu. Imam masjidil haram itu sibuk selalu, gak mungkin sempat membuat surat kaleng-kaleng semacam itu. Lega rasanya, agak sedikit dongkol, mau-maunya ditipu sama maklumat palsu. Setiap kali mengingat cerita itu aku suka geli sendiri, sekarang sih karena sudah semakin besar gak gampang lah tertipu harusnya. Kecuali tertipu rasa cinta. Di kuliah kan kita sudah diajari untuk berpikir skeptis, selalu mencari bukti yang cukup dari setiap premis, atau telaah dulu setiap informasi sebelum membangun argumentasi. Sayangnya seiring jaman yang semakin canggih, penyebar hoax pun semakin gigih. Dengan jaringan internet yang nyaris tak terbatas, hoax pun semakin sulit untuk diberantas. Sebagai golongan yang diberikan privilege mengenyam pendidikan, kita harus jadi yang lebih kebal terhadap informasi gak bermutu apalagi yang cenderung provokatif dan grusa grusu. Setiap kali menerima berita bombastis, jangan malas mencari konfirmasi. Kalo ada dari orang terdekat kita termakan hoax, ingatkan dengan cara yang baik. Jangan ikut menyebarkan kabar-kabar tidak benar, kalo tidak perlu-perlu amat, setiap kali ketemu hoax, tidak perlu ikutan berkomentar di media sosial, nanti makin viral, makin senang mereka. Blok saja langsung. Biarkan berhenti di kamu. Ini adalah maklumat dari aku, sebarkan, jangan berhenti di kamu. #indahnya berbagi. Salam Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/20/2020 • 6 minutes
Manifesto Hidup
Buat kamu yang tiba-tiba berhenti, stuck, lalu bingung ini harus kemana, kamu takut apa? Kenapa gak lanjut? Takut gak sempurna? Kenapa gak berteman aja dengan ketidaksempurnaan kita, mungkin kita gak akan mendapatkan apa yang kita mau, gak papa, bukan berarti hidup kita gak berarti apa apa. Punya salah itu wajar, jangan lupa minta maaf, mmm tapi jangan kebanyakan juga bikin salahnya. Menangis sesekali pun boleh, jangan lupa tidur nyenyak setelahnya. Tau gak, Tertawa bisa jadi vaksin, obat, dan vitamin yang mujarab, cari alasanmu untuk tertawa sekarang, dan gunakan secukupnya. Kalo hidup terasa sangat menyesakkan, dan memang, hidup akan sering terasa sangat menyesakkan, berhenti sebentar, tarik nafas, lanjut lagi, masih sesak juga? berdoa, yakin deh, tidak ada doa yang tidak dikabulkan, dengan apapun bentuk dikabulkannya, atau lebih baik lagi, jadikan dirimu bentuk terkabulnya doa dengan membantu sesama kita yang membutuhkan, mulai dari bantu temanmu, temanmu tidak ada yang butuh bantuan? bantu orang lain, strangers, mereka akan jadi temanmu juga setelahnya. Jangan lupa, hidup itu singkat, sangat singkat, jangan pernah berhenti berdoa, bekerja dan belajar. Belajar apapun, maen pun juga belajar, belajar menikmati hidup yang cuman sebentar. Karena sesungguhnya, bumi seisinya bukan milik kita, kita cuman singgah disini sementara, jadi.. yang sayang sama semesta, semesta sudah sayang terus sama kita. Gimana caranya sayang sama semesta? dari hal-hal sederhana. Makan secukupnya misalnya, dari sumber yang baik, dari sumber yang berkah, dan jangan buang-buang makanan. Jangan serakah, untuk apapun, dunia ini sudah dirancang cukup untuk kita semua, asal kita tidak serakah, dan bisa merasakan cukup. Kalo kita masih kekurangan, kejar dan kerja mati-matian sampai berasa cukup, jika kita sudah berlebih, pertanda alam meminta kita untuk berbagi. Ingat, jangan serakah, yang kita dapatkan dalam hidup, itu bukan semuanya punya kita. Masih takut karena tidak sempurna? Kesempurnaam itu kayak mantan pacar yang ninggalin kita saat sekolah dulu, gak usah dikejar, sia-sia. Kamu gak perlu jadi yang paling sempurna, kamu hanya perlu jadi kamu. Cukup. Salam Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
5/20/2020 • 3 minutes, 16 seconds
Perdana
Waktu jaman SMP, dulu, dulu banget. 20 tahun yang lalu, sudah kebayang kan selampau apa itu. Dengerin radio itu aktivitasku untuk melepas penat dan rindu , lewat walkman atau mini compo kesayanganku yang berwarna biru. Senang tau mendengarkan celotehan penyiar radio, lalu mencoba ikutan nimbrung lewat telpon saat siaran langsung. Dan saat tersambung, deg-degan, omongan yang sudah disiapkan sebelumnya lupa, lalu bingung. Mulai dari menjawab kuis, salam-salaman, sampai rikues lagu, bisa saat siaran langsung. Kalo pas cuman hanya mendengarkan radio pun, tetap bisa deg-degan, ada tidak ya malam ini yang menyampaikan salam dengan lagu istimewa buat aku? Sampai aku pindah kota dan lulus SMP, kebiasaan itu masih berlaku. Pindah ke Jogja, skena radio-nya jauh lebih seru dan lucu, kita bisa pergi langsung ke stasiun radionya, lalu menyampaikan salam kita untuk disebutkan saat siaran berlangsung, lewat prakarya, jadi kita bisa bikin semacam scrapbook berisii foto dan kata-kata lucu dari kita, lalu kata-kata itu akan disampaikan langsung oleh si penyiar. Agak absurd memang, buat apa kasih foto segala, radio kan media lewat suara. Tapi itu lah, aku pun sering ngirim hal yang sama biar ikutan seru. Kebetulan salah satu stasiun radio yang aku dengar saat itu, dekat dengan sekolahku. Setiap sore pulang sekolah, sering aku dan teman-temanku satu band (ya, dulu belum sah jadi anak sekolahan jogja kalo gak punya band), kami nongkrong di studio mereka yang terletak di rooftop perpustakaan salah satu universitas negeri di Jogja. Sok-sokan asik sama anak-anak radio, atau cuman sekedar nongkrong di atas rooftop sambil membayangkan, kayaknya gokil kalo video musik pertama kita disyuting di atas rooftop ini. (catatan redaksi, kita gak pernah syuting video klip kita di atas rooftop itu, pada akhirnya kita gak pernah syuting video klip sama sekali). Saking asiknya sama radio, pengen banget rasanya jadi penyiar radio. Jadi salah satu kerjaanku saat nongkrong di warnet dulu adalah, browsing-browsing cara bikin skrip, mixing, programming, dll apapun itu siapa tau kesampaian jadi penyiar radio. Kesempatan itu pun datang, saat SMA, ada yang nawarin jadi penyiar radio, tapi baru episode perdana terlewati, langsung di cut. Feedbacknya? Kurang ibukota katanya stylenya. Aku bingung dalam batinku, kurang ibukota apa coba gaya aku, ibukota propinsi DI Yogyakarta. Ternyata yang dimaksud adalah Jakarta. Lengkap dengan Lo, Gue, dan prokem gaul khas ibukota lainnya. Ya sudah, akhirnya aku tunda dulu cita-citaku menjadi penyiar radio. Belasan tahun dan ratusan purnama terlewati, aku tidak pernah benar-benar memendam cita-citaku untuk menjadi penyiar radio. Sekarang, terima kasih kepada teknologi, setiap orang bisa punya acara radionya masing-masing dengan membuat siniar-nya sendiri, atau yang lebih lazim dikenal dengan podcast. Inilah momenku, dengan microphone dan alat mixing sederhana, ditambah perangkat lunak bawaan laptop, voila, Dosis Katalis, podcast pertama persembahan dari Kurniawan Satria Denta. Sementara ini siaran tunggal dulu, masih belajar, siniar ini akan rutin berisi segala yang aku bisa bagi dari hidupku, aku sajikan dosis demi dosis singkat serta padat yang aku harapkan bisa jadi katalis kamu, aku, kita semua Bersama-bersama menjalani hari sampai waktu kita memanggil nanti. Kalo kamu punya usul, atau ingin ngobrol-ngobrol lebih lanjut, bisa kontak via email di denta(at)posteo.de atau kontaknya bisa kalian liat di deskripsi siniar aku. Ini adalah episode perdana, semoga tidak langsung dicut setelahnya. Salam. Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.